kasus penipuan terbaru : penipuan dalam jual beli tanah ( the most new fraud case: fraud in the sale and purchase of land )

     Investments for some people are quite important, including for those of you who have low to medium business. Hope, someday investment goods that will be able to support life in the future.

One example of this form of investment is by buying and selling land, some people call the land as black gold. There are many advantages that you can make when investing in this field, but you also must be vigilant. Medium rampant, deception that occurred in the case of buying and selling land.

Supposedly, the land does have a valid certificate, and the certificate comes from a government agency. But nowadays, many people are fooled by the case of fake certificates, or sealed plates that are used as sellers as shields to deceive prospective buyers. As a result, you will not be able to own the land you have purchased, and this will definitely be detrimental.

The case of a layered seal also occurs a lot, this form created by a person to claim that the land sold is his property, when in fact it belongs to someone else. When the original owner came, and we have made a mark on the land by declaring ownership, what will happen? Of course the owner of the original certificate will have more right to the land. And we, will not be useful even if doing business to the legal path. So, always you are wary of this. Before purchasing the land, it would be better if your certificate check into the state owned land agency. See you again, happy to share with you.



Investasi untuk sebagian orang memang tergolong penting, termasuk untuk anda yang mempunyai usaha menengah ke bawah. Berharap, suatu saat barang investasi itu akan dapat menunjang kehidupan pada saat yang akan datang.

Satu contoh bentuk investasi adalah dengan jual beli tanah, sebagian orang menyebut tanah adalah sebagai emas hitam. Memang banyak kelebihan yang akan anda dapat bila melakukan investasi dalam bidang ini, tapi anda juga harus waspada. Sedang marak, penipuan yang terjadi dalam kasus jual beli tanah.

Seharusnya, tanah memang memiliki sertifikat yang berlaku, dan sertifikat ini berasal dari lembaga pemerintah. Namun sekarang ini, banyak orang yang tertipu karena kasus sertifikat palsu, atau segel berlapis yang dijadikan penjual sebagai tameng untuk menipu calon pembeli. Hasilnya, anda tidak akan dapat memiliki tanah yang sudah anda beli, dan ini pasti akan merugikan.

Kasus segel berlapis juga banyak terjadi, ini bentuk yang diciptakan suatu oknum untuk mengklaim bahwa tanah yang dijual adalah miliknya, padahal sebenarnya tanah itu adalah milik orang lain. Ketika sang pemilik asli datang, dan kita sudah membuat tanda di tanah itu dengan menyatakan kepemilikan, apa yang akan terjadi ? Tentu saja sang pemilik sertifikat asli akan lebih mempunyai hak untuk tanah itu. Dan kita, tidak akan berguna walau melakukan usaha hingga jalur hukum. Jadi, selalu juga anda waspada dalam hal ini. Sebelum membeli tanah, akan lebih baik bila sertifikat anda periksa ke bagian lembaga pertanahan milik pemerintah. Sampai berjumpa lagi, senang berbagi dengan anda.